Ini Alasan Mengapa Membangun Email Server Itu Sulit

Dalam proses berbisnis terutama di era teknologi saat ini, akan sangat sulit terlepas dari media email dalam berkomunikasi. Bagi perusahaan yang telah mengelola website atau aplikasi dengan di bawah domainnya sendiri, tak jarang mereka berkeinginan juga untuk membuat email servernya sendiri untuk mengelola pesan elektronik yang masuk dan keluar dari domain tersebut.

Pada kenyataannya, menyiapkan dan merawat email server Anda sendiri merupakan hal yang cukup rumit dan menyita waktu, padahal sudah ada beberapa alternatif gratis yang sudah berkembang. Namun, kebanyakan perusahaan pasti menginginkan nilai dan kemudahan lebih untuk memperlancar proses bisnis, oleh karena itu banyak juga yang memilih layanan email berbayar.

Jika Anda masih penasaran apa saja yang dibutuhkan dalam membangun email server sendiri, simak penjelasannya berikut ini.

Server Mail Sangat Kompleks
Dibutuhkan banyak komponen perangkat lunak dengan konfigurasi yang rumit untuk menjalankan berbagai fungsi tertentu yang saling berhubungan. Karena begitu banyak komponen yang perlu diperhatikan, email server bisa menjadi rumit dan sulit untuk disiapkan serta memakan banyak waktu.

Berikut adalah daftar komponen yang dibutuhkan pada email server:

1. Mail Transfer Agent
MTA adalah komponen yang menangani lalu lintas Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) dan bertanggungjawab untuk mengirim email dari pengguna ke MTA eksternal dan menerima email dari MTA eksternal.

Contoh software MTA: Postfix, Exim, dan Sendmail.

2. Mail Delivery Agent
Mail Delivery Agent atau yang bisasa juga disebur Local Delivery Agent (LDA), bertugas untuk menarik surat dari MTA dan memasukkannya ke kotak surat pengguna yang sesuai dari tujuan pengiriman.

Ada berbagai format kotak pesan, seperti mbox dan Maildir. Setiap MDA mendukung format kotak surat yang spesifik. Pilihan format kotak surat menentukan bagaimana pesan disimpan di server yang akan mempengaruhi penggunaan disk dan kinerja akses kotak pesan.

Contoh perangkat lunak MDA: Postfix and Dovecot.

3. Server IMAP dan / atau POP3
IMAP dan POP3 adalah protokol yang digunakan oleh email client untuk membaca dan mendapatkan email. Setiap protokol memiliki seluk beluk tersendiri. Perbedaan utam yang paling utama dari IMAP dan POP3 adalah sebagai berikut :

IMAP adalah protokol yang lebih kompleks yang memungkinkan terhubungnya beberapa email client kepada mailbox individu secara simultan atau terus menerus. Pesan email akan disalin ke email client, dan pesan asli dibiarkan di mail server. Di lain sisi, POP3 lebih sederhana, dimana sistem akan memindahkan pesan email ke komputer mail client, biasanya komputer lokal pengguna, secara default.

Contoh perangkat lunak yang menyediakan fungsi server IMAP dan / atau POP3: Courier, Dovecot, Zimbra.


4. Filter Spam
Tujuan adanya Filter Spam adalah untuk mengurangi jumlah spam atau junk mail, yang masuk ke mailbox pengguna. Filter dilakukan dengan menerapkan aturan deteksi spam – yang mempertimbangkan berbagai faktor seperti asal server yang mengirim pesan, konten pesan, dan sebagainya – ke inbox. Jika “spam level” pesan mencapai ambang batas tertentu, maka pesan tersebut akan ditandai dan diperlakukan sebagai spam.Begitu pula dengan pengiriman email ke luar, filter spam dapat digunakan untuk mencegah pengguna tertentu untuk mengirimkan spam dari email server yang akhirnya akan mengurangi nilai bagi email server Anda.

5. Anti Virus
Antivirus digunakan untuk mendeteksi virus, trojan, malware, dan ancaman lainnya di email yang masuk dan keluar. Hal ini dipelrlukan untuk meningkatkan keamanan bagi email server Anda.

6. Webmail
Webmail pada dasarnya adalah mail client yang bisa diakses oleh pengguna melalui browser web – Gmail mungkin adalah contoh yang paling terkenal. Contoh perangkat lunak yang menyediakan fungsionalitas webmail: Roundcube dan Citadel.

7. Nama domain, DNS record, dan sertifikat SS
Disamping banyaknya komponen yang harus diperhatikan, masih ada tahap pemeliharaan meskipun Anda sudah selesai membangun email server sendiri. Ingin tahu selengkapnya ? Baca di sini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *