Finansial Perspektif : Bisnis Jangan Lagi Hanya Andalkan Profit
Kebanyakan perusahaan saat ini masih berfokus pada sebesar apa profit yang dihasilkan dari bisnis mereka. Pola pikir ini kemudian ditepis oleh Alan Miltz, seorang pakar finansial global sekaligus Co-Founder dari teknik Cash Flow Story dan Co-Author dari buku yang mengangat topik yang sama. “Most Companies anywhere in many countries believes if their business earning lots of profit, that means they’re succeding. Now I’ll tell you, No ! They are wrong” ujar Alan, dalam acara CEO gathering Scaling Up on Financial Perspective: The Power of Cash Flow yang diselenggarakan oleh D~NET Surabaya.
Bertempat di Hotel Majapahit Surabaya pada 29 November lalu, gathering yang dihadiri oleh puluhan CEO dan top management dari berbagai bidang bisnis ini mengulas tuntas mengenai kesuksesan finansial bisnis dengan metode Cash Flow Story yang faktanya telah digunakan oleh ratusan bank serta bisnis di Australia dan berbagai negara lainnya. “Before funding your business, banks are looking for your business capability to pay them back. That’s why it’s not your profit that matters, but your business cash flow.” imbuh Alan sore itu. Menurutnya, cash flow bisnis itu sendiri bergantung pada 4 hal meliputi profitabilitas, modal kerja, modal lain dan pendanaan.
Selain itu dijelaskan pula konsep The Power of One yang seperti yang dipaparkan oleh Alan, “When you hold management meeting, analyze and determine what can you do to improve your cash flow, it could be by increasing your product price by one percent or maybe renegotiate with your supplier to reduce cost by one percent. Trust me, small changes would bring great impact”. Tak hanya itu, konsep ini juga dapat diterapkan pada beberapa aspek lainnya seperti volume, biaya operasi, durasi pembayaran hutang piutang, dan inventoris atau stok produk.
Di samping sebagai ajang untuk menambah ilmu yang dapat diaplikasikan secara langsung, gathering yang diselenggarakan khusus bagi partner bisnis setia D~NET ini merupakan wujud komitmen D~NET untuk selalu bertumbuh bersama serta mendukung bisnis pelanggan tak hanya dalam bidang IT, namun juga menyasar berbagai aspek bisnis lainnya. “Acara ini sebenarnya juga bisa menjadi wadah para pemilik bisnis untuk saling berkenalan dan membangun network. Tidak menutup kemungkinan, kedepannya nanti akan ada komunitas bisnis untuk pelanggan D~NET.”, terang Caroline Gondokusumo, CEO PT Dutakom Wibawa Putra.
Yuk kita intip keseruan partner-partner bisnis D~NET selama mengikuti event gathering dan sharing kemarin.
Nah, mau mendapatkan kesempatan seperti mereka ? Segera bergabung bersama kami dan jadilah salah satu partner bisnis terpercaya D~NET. Hubungi kami sekarang di 031-5480500 atau email ke hello@dnetprovider.id. Kunjungi website kami di www.dnetprovider.id dan ikuti update terbaru kami dan informasi terkini di Facebook dan Instagram @dnetprovider.
Tentang D ~ NET
Sejak Oktober 1997, D ~ NET (PT Dutakom Wibawa Putra) sebagai salah satu perusahaan penyedia internet terkemuka yang berkantor pusat di Graha Bumi Surabaya lt.6 Jalan Basuki Rachmat 106 -128 Surabaya, selalu bervisi untuk menjadi perusahaan Wireless Internet Service Provider terbesar yang berkontribusi pada program Making Indonesia 4.0.
Dengan fokus untuk memberikan koneksi internet dan solusi bisnis yang handal dan bernilai tambah, D~NET saat ini sudah mengembangkan jaringannya baik fiber optik dan koneksi wireless ke Malang, Jakarta, Bali dan Lombok. D~NET telah mengembangkan beberapa unit bisnis yaitu PT Omadata Indonesia, PT Spectrum Indowibawa, dan PT Garasilabs Manivesta serta sudah menerapkan standarisasi Information Technology Infrastructure Library (ITIL) v3 dan meraih sertifikasi ISO 9001:2015.